Always be grateful

Always be grateful
Just enjoy the path...

Dear YOU

Hello pals!

You come from everywhere...
Here are some stories of mine...
Puzzles that i keep searching through my life

Hope my writing will inspire you...
Make you figure out, when you're sad, there's someone worse than yours.
Make you realize that happiness is something you should share to others.

So, enjoy the pieces of mine ^^

Friday, April 16, 2010

16 April 2010 This is Me, Always Me


Hari ini aku lega sekali. Mengapa? Karena aku telah menyelesaikan kepanitiaanku di acara terakhir. Meskipun belum seutuhnya bebas karena masih ada laporan pertanggungjawaban yang harus kuselesaikan. But, officially, I’m free. Lega sekali rasanya dapat melepas semua jabatan dan dapat menjadi mahasiswa biasa kembali. Aku tidak yakin aku tidak akan merindukan saat-saat seperti ini. Basicly, I;m busy person. Di saat aku tidak memiliki kesibukan maka aku akan berupaya membuat diri ini sibuk. Jadi, mungkin aku akan merindukan kesibukan mengurus dan menangani sebuah acara. Namun, aku telah memutuskan untuk tidak melanjutkan kehidupan organisasi untuk periode ke depannya. Semuanya cukup berakhir di sini. Sebenarnya untuk belajar akan sesuatu hal, tidak terbatas, dan tidak pernah ada kata “cukup”. Akan tetapi selalu ada kata cukup untuk mengakhiri semuanya. And, this is my choice and I must receive all the consequences. Aku memilih untuk beralih ke dunia lain yang bahkan aku masih meraba and I think this is my nature, always wanna try something new to enrich my experiences. Aku akan mencari kesibukan lain yang dapat menggantikan kesibukan ini.
Oh tidak, aku mulai merasakannya. Entah karena terbawa kondisi di sekitarku apa memang sudah waktunya aku merasakan ini. Aku mulai merasakan sedikit kesepian seorang diri. Aku mulai merasakannya. Aku berharap ini hanya semu, yang akan segera berlalu setelah aku mendapatkan kesibukan lain. Aku belum bertemu dengannya dan aku tidak mau merasakannya. Ini masih terlalu cepat, masih jauh dari targetku. Aku sadar tidak semua yang kita jadikan target dapat tercapai, but I really pray for it. Meski aku mulai merasakannya, sesungguhnya aku belum mau menjalaninya. Rasanya masih jauh dari gapaianku. Aku bahkan belum tahu arah hendak ke mana dan apa yang akan diperjuangkan. Ataukah mungkin benar kata mama, aku takut sakit hati, tidak berlanjut.  Apapun intinya aku belum menemukannya dan belum waktunya untuk memulai karena memang objeknya masih belum ada. Prinsip dan nilai apa yang diperjuangkan dalam suatu hubungan? Hanya sekedar terus bersama sajakah? Hanya seberkas perhatian sajakah? Hanya sepatah kata menyayangikah? Aku masih mencarinya dan akan terus mencarinya hingga aku menemukannya untuk dipegang. Mungkin akan banyak orang yang akan mengatakan aku sudah gila. Never mind, I just wanna be myself, expressing anything I am really be. This is me, always me.

No comments:

Post a Comment